Keren, Program HKGS Kudus Jadi Percontohan di Indonesia
- arif
KUDUS, VIVAJogja– Kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus memberikan perhatian kepada guru swasta mendapat sorotan positif. Kali ini, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengapresiasi tunjangan kepada 9.250 guru swasta di Kudus.
Program tunjang yang telah berjalan di Kota Kretek ini, dalam bentuk Honorarium Kesejahteraan Guru Swasta (HKGS). Respon positif ini diungkapkan Abdul Mu'ti, kala beramah-tamah dengan Bupati Kudus Sam’ani Intakoris.
Dalam agenda itu, Samani juga mengajak kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kudus, Harjuna Widada. Mereka bertemu menjelang acara pemberian apresiasi kepada kabupaten paling responsif terhadap kebijakan tunjangan tenaga guru, di gedung Kemendikdasmen Jakarta kemarin.
Mu’ti menyebut, program HKGS ini sebagai langkah yang belum ada di kabupaten lain di Indonesia.
Sam’ani paparkan teknis HKGS untuk guru swasta di Kudus
- arif
“Baru di Kudus yang memiliki kebijakan seperti ini. Tunjangan diberikan setiap bulan bagi guru-guru swasta, termasuk yang mengajar di madrasah diniyah dan pondok pesantren,” ujar Abdul Mu'ti.