Kenalkan AI Meta, Fitur Canggih yang Digandrungi Artis Buat Pamer Ketenaran

Fitur Artificial Intelligent (AI) Meta. (Instagram.com)
Sumber :
  • VIVA Jogja/instragram.com

VIVA Jogja - Artificial Intelligent (AI) buatan Meta yang merupakan induk perusahaan WhatsApp kini tengah ramai digunakan kalangan artis di Indonesia. Sebagian di antara mereka menggunakan fitur AI Meta untuk menanyakan seputar popularitasnya.

Di sisi lain, AI Meta juga dapat menjawab berbagai pertanyaan yang dilontarkan para artis, namun soal kebenaran jawabannya masih jauh dari harapan. Lantas, apakah AI Meta mampu menjawab semua pertanyaan yang dilontarkan oleh para artis di Indonesia tentang ketenarannya?

Jadi Alat Pamer Ketenaran Artis

Artis kenamaan Indonesia, Rizky Billar melempar pertanyaan-pertanyaan seputar popularitasnya lewat fitur AI Meta di Whatsapp.

Dalam postingan Instagram pribadi Rizky Billar @rizkybillar pada Kamis, 19 Desember 2024, suami dari penyanyi dangdut Lesti Kejora itu menampilkan jawaban yang AI Meta.

"Billar itu siapa? Kenal?" tanya Rizky Billar dalam percakapan Whatsapp dengan AI Meta.

"Rizky Billar adalah seorang selebritis Indonesia yang dikenal sebagai aktor, presenter, dan penyanyi," jawab AI Meta.

Bisa Ungkap Data Privasi

Dalam postingan berbeda, penyanyi kenamaan Tantri Kotak mencoba bertanya kepada AI Meta tentang bukti pernikahannya dengan sang suami, Arda Naff. Lagi-lagi, AI Meta membuat takjub kalangan artis Indonesia dengan memberikan jawaban detail pernikahan Tantri Kotak dan Arda Naff.

"Ya, ada bukti bahwa Tantri Kotak dan suaminya, Arda Naff, menikah,” begitu jawaban AI Meta kepada Tantri Kotak sebagaimana yang tampak dalam postingan Instagram @tantrisyalindri, pada Kamis, 19 Desember 2024.

“Mereka menikah pada tanggal 26 Oktober 2014 dan telah memiliki dua anak. Arda sendiri adalah vokalis dari grup musik Naff," tambah AI Meta.

Masih Belum Dapat Dipercaya

AI Meta juga ternyata masih belum dapat dipercaya dalam memberikan informasi kepada penggunanya. Seperti yang dialami oleh aktor muda, Syakir Daulay yang dikira AI Meta merupakan vokalis terkenal dari grup musik D'Masiv.

"Syakir Daulay adalah seorang penyanyi dan musisi Indonesia. Dia dikenal sebagai vokalis grup musik D'Masiv," begitu jawaban keliru dari AI Meta kepada Syakir Daulay yang tampak dalam unggahan Instagram @syakirdaulay, pada Kamis, 19 Desember 2024.

Berkaca dari hal itu, AI Meta sebenarnya dapat memberi keuntungan untuk artis maupun content creator di media sosial (medsos).

Berikut ini ulasan selengkapnya.

Meningkatkan Personal Branding

CEO Pvotal Technologies (perusahaan teknologi), Yashin Manraj mengungkap pandangannya terkait tujuan yang sebenarnya diberikan oleh AI Meta.

Dilansir dari The Drum, Manraj mengatakan content creator dapat memanfaatkan AI Meta untuk meningkatkan personal branding (mengiklankan dirinya) di medsos.

"Tujuan akhirnya bukan sebagai alat, namun apa yang dapat dimanfaatkan content creator untuk meningkatkan personal branding," ujar Manraj.

Hal yang melatari pernyataan Manraj itu karena Meta AI mampu mengumpulkan data tentang apapun yang diinginkan oleh penggunanya.

Secara bisnis, seseorang juga bisa menggencarkan informasi tentang produknya hingga akhirnya dikenal oleh AI Meta.

"AI Meta ini mampu mengumpulkan data tentang apapun yang diminta penggunanya, sehingga pengguna juga bisa meningkatkan brandingnya," terangnya.

Lantas, Lantas, bagaimana cara untuk bisa berinteraksi dengan AI Meta melalui Whatsapp?

Cara Berinteraksi dengan AI Meta di Whatsapp

Pada dasarnya, cara untuk berinteraksi dengan AI Meta di Whatsapp itu cukup mudah.

Dalam aplikasi Whatsapp, fitur canggih itu dapat diakses melalui tiga cara.

Pertama, pengguna dapat mengakses AI Meta lewat tombol lingkaran warna ungu di sebelah tombol tanda plus yang biasa dipakai untuk membuat obrolan baru.

Kedua, fitur itu juga dapat diakses melalui kolom pencarian Whatsapp versi terbaru yang kini tidak hanya dapat dipakai untuk mencari konten, namun juga untuk mencari jawaban di AI Meta.

Terakhir, pengguna dapat mengakses AI Meta dengan mention di grup Whatsapp hingga muncul jawaban dari fitur canggih dari alat kecerdasan buatan tersebut. Di sisi lain, terdapat juga kendala yang dihadapi sejumlah pengguna lantaran belum dapat mengakses AI Meta. Pasalnya, fitur baru di Whatsapp itu hingga kini masih diperbaharui secara bertahap.*