Serap Ribuan Pekerja, Dua Perusahaan Padat Karya di Kudus Diacungi Jempol

Penjabat Gubernur Nana Sudjana mengapresiasi CSR PT Djarum Kudus
Sumber :
  • hms

 

KUDUS, VIVAJogja-  Perkembangan pesat sejumlah perusahaan penanaman modal dalam negeri (PMDN) di Kabupaten Kudus, mendapat apresiasi penuh dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng. Karena itu, Pemprov Jateng terus mengupayakan iklim usaha yang kondusif di wilayahnya.

Penjabat Gubernur Jateng, Nana Sudjana mencontohkan kemajuan dua perusahaan swasta yakni PT Djarum dan PT Pura Barutama. Dua perusahaan yang beroperasi di Kudus ini, memberikan sumbangsih besar.

Kontribusi PT Djarum dan PT Pura Barutama yakni mendukung program prioritas pemerintah, maupun dalam peningkatan taraf hidup dan kualitas masyarakat.

“Kami bangga, di Jateng memiliki perusahaan besar yang produknya sudah diekspor ke berbagai negara,” ujar Nana Sudjana, saat melakukan kunjungan kerja ke PT Djarum dan PT Pura Barutama Kudus, Kamis (6/2/2025) lalu.

Sebagai informasi, PT Djarum sebagai perusahaan padat karya telah menyerap tenaga kerja yang sangat besar. Setidaknya ada sekitar 65 ribu karyawan terserap untuk produksi sigaret kretek tangan (SKT).

Selain itu, PT Djarum mempekerjakan 2.000 karyawan untuk sigaret kretek mesin (SKM). Sedangkan PT Pura Barutama setidaknya menyerap tenaga kerja 16 ribu orang.

“Ini jumlah yang besar dan mampu mempekerjakan masyarakat, khususnya masyarakat Kudus. Ini yang kami harapkan,”  ucap Nana.

Keberadaan perusahaan tersebut, kata Nana, tentunya baik untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Hal itu bisa menjadi contoh dan gambaran terkait iklim industri dan investasi di Jawa Tengah sangat baik, sehingga dapat menarik minat investor dalam negeri dan luar negeri.

Nana Sudjana membuat rokok kretek dengan panduan karyawan PT Djarum.

Photo :
  • hms

 

Nana menyebut, kedua perusahaan tersebut sama-sama memiliki kegiatan yang mendukung program pemerintah, yakni melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR).

“Kegiatan CSR itu langsung menyentuh masyarakat, sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan dan pengentasan kemiskinan,” imbuhnya.

Untuk diketahui, PT Pura Barutama Kudus memiliki beberapa program CSR terkait pengembangan masyarakat dan lingkungan. Diantaranya program Pura Cerdas untuk bidang pendidikan anak-anak karyawan.

Kemudian program CSR Pura Peduli terkait pelestarian alam, Pura Pintar untuk mendukung siswa di area perusahaan, dan program lainnya.

Sedangkan PT Djarum memiliki program CSR berupa bantuan Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH), Audisi Umum Atlet PB Djarum, Bakti Sosial, Bakti Olahraga, Bakti Pendidikan, Bakti Budaya.

 Dalam kunjungannya ke pabrik PT Djarum, Nana Sudjana mendapat kesempatan mencoba langsung membuat rokok kretek dengan panduan karyawan pabrik rokok setempat.

Nana Sudjana membuat rokok kretek dengan panduan karyawan PT Djarum.

Photo :
  • hms