Bikin Resah Konsumen di Blora, MinyaKita Tak Sesuai Takaran Merajalela
- firman
Dari sebanyak 7 sampel kemasan MinyaKita, kata Indah, 6 sampel sudah sesuai. Sedangkan 1 sampel takaran tak sesuai pada label.
"Ada kemasan botol 1 liter dari salah satu produsen minyak goreng yang kami temukan, hasil kuantitas yang diuji tadi sebesar 960 ml. Jadi isinya kurang 40 ml," terang Indah.
Sementara itu, Kanit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Polres Blora Ipda Cahyoko mengatakan, temuan tersebut langsung dilaporkan kepada Kapolres Blora untuk mengambil langkah selanjutnya.
"Polres Blora lakukan melakukan penarikan kemasan botol MinyaKita yang tidak sesuai langsung dari penjualnya," ujar Cahyoko.
Cahyoko menyatakan bahwa produk yang ditarik langsung diganti untuk diamankan. "Untuk perusahaannya (asal produsen) nanti bisa dipublish, setelah kita melakukan pendalaman," pungkasnya.
Tim Satgas Gabungan juga melakukan sidak harga di pasaran. Dari sidak tersebut, diketahui bahwa produk minyak goreng bersubsidi tersebut rata-rata dijual sesuai HET yakni Rp15.700 per liter.