Tak Hanya Omon-omon, Bulog Pati Serap Gabah Petani Jepara Harga Layak
- arif
JEPARA, VIVAJogja- Pemerintah Kabupaten Jepara mendukung upaya Perum Bulog melakukan penyerapan gabah dari petani Bumi Kartini. Program Presiden Prabowo ini demi menciptakan keadilan harga bagi petani, sehingga harga gabah stabil dan tidak anjlok saat panen raya.
Dukungan itu disampaikan Bupati Jepara, Witiarso Utomo saat memantau pelaksanaan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung I. Selain itu, memantau langsung penyerapan gabah dari petani oleh Perum Bulog di Desa Kendengsidialit, Kecamatan Welahan Jepara.
Didampingi jajaran Forkopimda, sejumlah kepala perangkat daerah, serta pemangku kepentingan terkait, Bupati Jepara melihat pelaksanaan penyerapan gabah Bulog di sawah desa setempat.
Bupati Witiarso juga berdialog dengan para petani. Kegiatan itu untuk mendengar aspirasi dan keluhan-keluhan petani saat menggarap lahan.
Pemkab Jepara dukung Bulog serap gabah petani
- arif
"Program unggulan dari Bapak Presiden adalah tidak ingin petani di Indonesia miskin dan gelisah, ketika panen tidak ada kepastian harga yang layak. Karena itu, Pemerintah melalui Perum Bulog menyerap gabah petani dengan membelinya seharga Rp6500 per kilo," tuturnya kemarin.
Witiarso berharap program penyerapan gabah petani oleh Bulog secara langsung dapat berjalan berkelanjutan. Sehingga petani tidak berkeluh kesah pada saat proses penjualannya.