Sukses Kelola Keselamatan Pertambangan, SIG Borong Lima Penghargaan Prasetya Ahimsa

Direktur Operasi SIG, Reni Wulandari (kanan)
Sumber :
  • VIVA Jogja/SIG

Semua diidentifikasi secara statistik dan historical, apa saja yang menjadi sumber kecelakaan ataupun membahayakan, sehingga dapat menjadi pegangan karyawan dalam menjalankan tugasnya.

Pada aspek keselamatan pertambangan, manajemen SIG secara khusus telah menyusun Program Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan (SMKP), sekaligus menerbitkan Surat Keputusan tentang Manajemen Risiko No. 016418/MR/SKD/50000026/04.2023, serta Surat Keputusan Direksi tentang Struktur Organisasi SMKP No. 029/Kpts/Dir/2023. Program SMKP yang dijalankan oleh SIG telah sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM No. 1827 K/30/MEM/2018.

“Pada program SMKP, SIG fokus pada dua hal, baik yang sifatnya lagging indicator maupun leading indicator, sehingga aspek pencegahan maupun aspek pengukuran dan monitoring sama-sama diperkuat. Mulai dari manajemen risiko, safety observation tour, management safety campaign dan total productive maintenance. Ini semua tidak hanya melibatkan pekerja tetapi juga para pimpinan unit kerja dan pimpinan tertinggi Perusahaan,” ujar Reni Wulandari.

Reni Wulandari menambahkan, sebagai upaya peningkatan pengelolaan kesalamatan pertambangan, SIG menerapkan Driving Monitoring System (DMS) pada aktivitas pertambangan sejak tahun 2022. DMS adalah inovasi sistem pemantauan aktivitas pengangkutan material tambang secara realtime di SIG Pabrik Tuban dengan memasang In-cabin Camera dan Fatigue Sensor pada kendaraan operasional untuk mencegah accident akibat fatigue dan unsafe action.

Selain itu, SIG juga menciptakan inovasi sistem pemantauan tambang terintegrasi berbasis teknologi digital, Quarry Mining Command Center (QMCC). Teknologi ini bekerja dengan menampilkan seluruh informasi dari aplikasi pengawasan tambang pada layar pusat kontrol yang dipantau oleh petugas yang bertindak sebagai komando operasional.

QMCC membantu optimalisasi aktivitas pengawasan dan membuat operasional tambang menjadi lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan pengawasan langsung yang membutuhkan banyak koordinasi dan waktu.

Sejak transformasi keselamatan dan kesehatan kerja pertambangan pada 2018 hingga saat ini, SIG Pabrik Tuban berhasil mencatatkan zero accident, zero frequency accident rate, zero severity accident rate, dan leading indicator safety performance dengan hasil 100%.