UGM-Positive Technologies Rusia kerja-sama Keamanan Siber

UGM-Positive Technologies Rusia
Sumber :
  • Humas UGM

YOGYAKARTA, VIVA Jogja – Dalam kunjungan delegasi dari perusahaan global berbasis di Moskow, Positive Technologies yang bergerak di bidang solusi dan riset keamanan siber, Rabu (11/06/2025) lalu, Universitas Gadjah Mada membuka peluang kerja-sama dalam bidang pengembangan kapasitas akademik, pelatihan profesional, penelitian bersama, hingga program ketahanan digital nasional.

Inovasi Tongkat Pintar Karya UMY Siap Diproduksi Massal

Sebagai bentuk komitmen awal terhadap kerja sama strategis ini, Universitas Gadjah Mada dan Positive Technologies melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU). Penandatanganan ini mencakup kesepakatan untuk pengembangan program pendidikan, pelatihan non-gelar, pertukaran pengetahuan, serta kolaborasi riset di bidang keamanan siber dan teknologi informasi.

Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha, dan Kerja Sama, Dr Danang Sri Hadmoko, Jumat (13/06/2025) mengatakan,  UGM membuka peluang kerja sama terutama dalam pengembangan program pelatihan, baik yang bersifat degree maupun non-degree. Dari kerja sama ini, Danang menilai adanya potensi besar dalam mengintegrasikan teknologi keamanan siber ke dalam pengembangan kurikulum. “Kami ingin melihat lebih lanjut kurikulum yang dimiliki Positive Technologies dan kemungkinan menyelaraskan dengan kurikulum kami. Mungkin kita bisa membuat kurikulum bersama yang lebih relevan dengan kebutuhan industri saat ini,” ungkap Dr. Danang.

Zalac Food Indonesia: Usung Salak ke Pasar Dunia

Selain itu, UGM dan Positive Technologies juga membahas kemungkinan penyelenggaraan pelatihan jangka pendek untuk dosen dan mahasiswa, serta pembukaan akses ke komunitas global penggiat keamanan siber. “Direncanakan sejumlah mahasiswa UGM akan dikirim ke  kantor pusat PT di Rusia untuk mendapatkan kesempatan magang di perusahaan tersebut,” katanya.

Dalam pertemuan tersebut, UGM menyampaikan bahwa pendekatan terhadap keamanan siber di kampus bersifat multidisipliner, melibatkan Fakultas Teknik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Hukum, serta Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL).

Gelap 10 Tahun, Jembatan Layang Ngelo Sentolo segera Dipasangi LPJU

Diketahui, Alexander Udalov selaku Head of Educational Programmes and Projects dari Positive Technologies dalam kesempatan tersebut memperkenalkan portofolio dan pengalaman perusahaannya sebagai penyedia solusi keamanan siber yang telah berdiri sejak 2002.

Salah satu tawaran kerja sama yang menonjol adalah pengembangan simulasi pelatihan berbasis cyber range—platform dunia maya yang mensimulasikan sistem jaringan industri nyata. “Kami memiliki lebih dari 600 mesin dalam cyber range kami, mencakup 12 sektor industri seperti energi, logistik, dan transportasi,” jelas.

Halaman Selanjutnya
img_title