Kampanye Eradikasi Fenomena Fatherless dengan ajak para Ayah-anak Bonding Outfit Couple
- Istimewa
VIVA Jogja – Fenomena fatherless, atau ketidakhadiran sosok ayah dalam kehidupan anak baik secara fisik maupun emosional, menjadi perhatian serius bagi Arief Kurniawan, pendiri Fadsan, brand fashion yang dikenal dengan produk busana outfit couple ayah dan anak.
Melalui kampanye terbarunya, Arief berkomitmen untuk berkontribusi dalam mengurangi fenomena ini dengan cara yang unik—mendorong para ayah untuk membangun kedekatan emosional dengan anak-anak melalui outfit couple yang dirancang khusus.
Arief menjelaskan bahwa kampanye ini terinspirasi oleh tingginya angka fatherless di Indonesia, yang berdampak signifikan pada perkembangan emosional anak. "Kami melihat banyak kasus di mana sosok ayah tidak hadir dalam kehidupan anak-anak, baik secara fisik maupun secara emosional. Kampanye ini berangkat dari keprihatinan kami terhadap fenomena tersebut. Melalui outfit couple, kami ingin mendorong ayah untuk lebih terlibat dalam kehidupan anak-anak mereka," ungkap Arief.
Menurut Arief, outfit couple dapat menjadi cara yang sederhana namun bermakna untuk memperkuat ikatan antara ayah dan anak. "Ketika ayah dan anak mengenakan pakaian yang serasi, ada rasa kebanggaan yang muncul, baik dari si ayah maupun anak. Ini bisa menjadi momen bonding yang kuat, di mana mereka bisa lebih sering meluangkan waktu bersama, mempererat kedekatan emosional, dan menciptakan kenangan bersama," tambahnya.
Kampanye ini telah mendapatkan respons yang positif dari berbagai kalangan. Salah satu pelanggan Fadsan bahkan membagikan cerita inspiratif tentang bagaimana outfit couple ini membantu memperbaiki hubungan antara seorang ayah dan anaknya yang sempat renggang.
"Ada seorang pelanggan yang menghubungi kami dan mengatakan bahwa setelah ia dan anaknya mulai mengenakan outfit couple Fadsan, mereka jadi lebih sering menghabiskan waktu bersama, seperti bermain di taman atau sekadar jalan-jalan. Ini membuat hubungan mereka semakin dekat," kata Arief.
Harapan jangka panjang Arief untuk kampanye ini adalah agar semakin banyak ayah yang lebih sadar akan pentingnya kehadiran emosional dalam kehidupan anak-anak mereka. "Kami berharap kampanye ini dapat berdampak besar dalam mengurangi fenomena fatherless di Indonesia. Bukan hanya soal pakaian, tetapi tentang bagaimana kita bisa membangun hubungan yang lebih baik antara ayah dan anak. Kehadiran emosional seorang ayah sangat penting bagi perkembangan anak," tegas Arief.
