Desa Harjosari Cetak Sejarah, Jadi yang Pertama Bentuk Koperasi Merah Putih di Karanganyar

Harjosari bentuk Koperasi Merah Putih
Sumber :
  • Ist/VIVA Jogja

KARANGANYAR, Viva Jogja - Harjosari, sebuah desa kecil di Kecamatan Karangpandan, mencuri perhatian dengan langkah progresif dalam memperkuat ekonomi lokal. 

Tanpa Lepas QRIS, Go Market Karanganyar Raup Rp1,4 Miliar Lewat Transaksi Tunai di SGS 2025

Desa ini menjadi pionir pembentukan Koperasi Merah Putih, sebuah program nasional yang dirancang untuk mendorong kemandirian desa dan pembangunan berkelanjutan.

Langkah awal dimulai dengan forum musyawarah desa khusus yang digelar pada Kamis (17/4/2025). 

Harga Seragam Tembus Rp1 Juta! Kejaksaan Ancam Sekolah dengan Sanksi Hukum

Kegiatan ini mempertemukan berbagai elemen masyarakat, dari perangkat desa, tokoh lokal, hingga organisasi kemasyarakatan, untuk merancang struktur koperasi, menentukan permodalan awal, serta memilih pengurus dari warga sendiri.

Kepala Desa Harjosari, Sutarso, menyebut pembentukan koperasi ini sebagai respons cepat atas instruksi langsung Presiden Prabowo Subianto, yang tertuang dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2025. Regulasi tersebut menargetkan terbentuknya koperasi serupa di seluruh desa dan kelurahan di Indonesia.

Karanganyar Masuk Zona Merah, Bupati Ajak Relawan Perkuat Sinergi Lewat Ngopi Bareng

“Kami ingin desa tidak hanya jadi objek pembangunan, tapi subjek utama. Melalui koperasi ini, warga punya kendali atas pertumbuhan ekonomi mereka sendiri,” tegas Sutarso.

Koperasi Merah Putih bukan sekadar lembaga ekonomi. Ia menjadi alat strategis untuk mendukung ketahanan pangan, membuka peluang usaha baru, serta memperkuat semangat gotong royong

Halaman Selanjutnya
img_title