Gawat! Kemarau Ancam Krisis Air di Karanganyar, 20 Sumber Air Baku PUDAM Alami Penurunan

Direktur Utama PUDAM Tirta Lawu Prihanto
Sumber :
  • VIVA Jogja

Menurut BMKG, kemarau panjang tahun ini diprediksi akan mencapai hingga bulan Desember, bahkan Januari 2025.

Tunjuk Bagus Selo Pimpin Tim Pemenangan, Andika Perkasa Sebut Ketua DPC PDIP Karanganyar Singa

Prihanto sebut pihaknya telah melakukan pengukuran dan hasilnya ada penurunan debit air hampir 20 liter per detik atau setara dengan kebutuhan 2000 pelanggan.

Kondisi tersebut lanjut Prihanto, berbanding terbalik dengan meningkatnya kebutuhan air PUDAM yang diperlukan masyarakat di wilayah Karanganyar perkotaan yang merupakan 50% pelanggan dari PUDAM Tirta Lawu.

25 Tempat Wisata Lengkap dan Menarik di Karanganyar, Sayang Bila Dilewatkan, Apa Saja?

Wilayah perkotaan di Kecamatan Karanganyar hingga Perumahan Palur, Ngringo, Kecamatan Jaten menjadi kawasan dengan suhu geografis yang lebih panas, sehingga saat ini dianggap paling rawan akan kekurangan pasokan air baku dari PUDAM. 

"Meski kawasan tersebut dilewati saluran pipa induk dari Tawangmangu dengan debit air yang lebih besar," jelas Prihanto, Selasa (17/9/2024).

Harga Tiket dan Jam Buka Terbaru Air Terjun Jumog dan Telaga Madirda Karanganyar

Namun untuk layanan PUDAM Tirta Lawu seperti di kecamatan Matesih, Colomadu, Gondangrejo, Jumantono, Jatipuro. Jumapolo, dan Jatiyoso dimana suplay air baku relatif masih lebih tercukupi.

Untuk mengantisipasi kurangnya pasokan air, PUDAM Tirta Lawu telah menyiapkan tiga armada truk tangki air yang masing-masing berkapasitas 4000 liter untuk keperluan droping atau menyuplai air ke lokasi pelanggaran yang memerlukan

Halaman Selanjutnya
img_title