Transisi Nasional Tinggal Menghitung Hari, Pasbata Jateng Siap Kawal Peralihan Pemerintahan Jokowi

Pasbata siap Kawal Masa Transisi
Sumber :
  • VIVA Jogja

KARANGANYAR, VIVA Jogja - Masa transisi pemerintahan dari Joko Widodo (Jokowo) ke Prabowo Subianto tinggal menghitung hari.

Pemkot Solo Bakal Sambut Kepulangan Jokowi Pasca Purna Tugas, Seperti Apa?

Demi berjalan mulusnya jalannya transisi pemerintahan Jokowi ke Prabowo, Pasukan Bawah Tanah (Pasbata) Joko Widodo (Jokowi) Wilayah Jawa Tengah siap mengawal masa transisi kepemimpinan nasional tersebut.

Bahkan, Pasbata meminta pihak-pihak yang belakangan ini kerap membuat ulah untuk tidak mengganggu masa transisi kepemimpinan.

Menyibak Misteri Jalur Gunung Lawu Via Candi Cetho, Diyakini Gerbang Menuju Dunia Gaib

Koordinator Wilayah Pasukan Bawah Tanah (Pasbata) Jokowi Jateng, Kuntoro Budiyanto menyebut dua nama yakni Amien Rais dan Roy Suryo untuk tidak mengeluarkan pernyataan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

"Keduanya seringkali mengeluarkan pernyataan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,"papar Kuntoro Budiyanto, Sabtu (12/10/2024).

Cabup Pilkada 2024 Ilyas Akbar Komitmen Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi di Karanganyar

Ia mengaku heran dengan adanya pihak-pihak yang selalu menyudutkan Jokowi. Bahkan hingga mengkerdilkan Jokowi. Padahal, meski dihujat, di fitnah Jokowi diam saja dan tidak marah. Bahkan, mantan Walikota Solo ini, ungkap Kuntoro tidak mematikan demokrasi.

“Pak Jokowi selalu diam, beliau tidak marah. Kami, sebagai rakyatnya dan pendukungnya tidak bisa berdiam diri melihat pemimpinnya di gitukan,"tegas Kuntoro.

Menurut Kuntoro sangat tidak bijaksana bila menebarkan tudingan atau tuduhan tidak berdasar kepada Jokowi.

Karena itulah, Kuntoro meminta Roy Suryo tidak membuat gaduh dan bermain kepentingan di momen menjelang pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka.

“Nanti buktikan. Jangan hanya menyampaikan punya bukti. Dan Roy Suryo sudah resmi kami laporkan ke Bareskrim. Ini bukti Pak Jokowi enggak cawe-cawe. Kalau cawe-cawe, dari dulu sudah ditapuk mulutnya,”ujarnya.