Kabar Gembira bagi Buruh Rokok Kudus, Pemerintah Kucurkan BLT Rp268 Miliar
- Arif/Viva Jogja
Suba’an menambahkan, jumlah penerima BLT cukai di Kudus terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2024 lalu, jumlah penerima BLT mencapai 100 ribu orang.
“Namun tahun 2025, kami yakin jumlah penerimanya akan lebih besar. Sebab mengingat banyaknya perusahaan rokok baru yang muncul di Kudus,” imbuhnya.
Subaan menyebut bahwa saat ini Kudus menjadi salah satu daerah dengan pertumbuhan industri rokok tertinggi di Indonesia. Kondisi itu ditandai dengan banyaknya pembukaan lowongan kerja di sector rokok.
“Kami berharap semua buruh rokok baik yang lama maupun baru di Kudus, bisa mendapatkan haknya melalui BLT cukai tahun ini,” tukasnya.
Sedangkan teknis pencairan BLT cukai, imbuh Suba’an, dana BLT cukai disalurkan dalam empat kali tahap. Setiap tahap pencairan, nominalnya Rp300 ribu per buruh.
“Namun keputusan final terkait jadwal pencairan BLT dan jumlah penerimanya, ditentukan setelah rapat tingkat provinsi di Jepara,” jelasnya.
Suba’an juga menambahkan, dana BLT bagi sebagian buruh rokok di Kudus dibantu oleh alokasi anggaran dari Pemprov Jateng.