Konflik Lahan Punderejo Pati Terus Memanas, Petani Tuding Pemerintah Tak Pro Rakyat

Aksi Petani Pati
Sumber :
  • Arif/Viva Jogja

PATI, Viva jogja- Perjuangan petani asal Desa Pundenrejo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah merebut kembali lahan yang dikuasai investor terus dilakukan. Pemicunya, petani saat ini tak bisa menggarap lahan pertanian karena dikuasai PT Laju Perdana Indah (LPI).

Kejuaraan Panahan Sirkuit IV di Pati Jadi Ajang Seleksi Atlet Jateng Tingkat Nasional

Sehari usai menggelar unjuk rasa di kantor DPRD Pati tanpa hasil memuaskan, mereka melanjutkan aksi demo di di Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Pati (BPN Pati). 

Dalam aksi damai yang di halaman BPN setempat, Rabu (22/1/2025), petani menumpahkan aspirasinya dengan membeber spanduk berisi tuntutan. Selain itu, juga menggelar aksi teatrikal ’menanam’ pohon pisang di depan kantor setempat.

Demo Jalan Rusak, Ribuan Warga Tegal Mancing Lele dan Tanam Pohon di Lubang Jalan

Sejumlah tuntutan petani yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Petani Pundenrejo (Germapun) itu, dituangkan dalam pernyataan sikap dan tuntutan terkait konflik lahan yang sedang terjadi. 

Aspirasi petani dituliskan dalam spanduk diantaranya ’PT LPI Ojo Kemaruk’, ’BPN Harus Pro Rakyat’, ’Pati Bumi Mina Tani LPI’, LPI Harus Minggat’, dan ’Lahan Ben Ditanduri Petani Wae.’

Ratusan Mahasiswa Demo Anti-Korupsi Depan Pemkab Tegal, Tuntut 8 Hal Ini

Aksi Petani Pati

Photo :
  • Arif/Viva Jogja

"Inilah kenyataan yang terjadi di Desa Pundenrejo. Preman PT LPI datang merusak tanaman kami,” seru salah seorang petani Pundenrejo dengan bersemangat. 

Halaman Selanjutnya
img_title