Warga Kudus Terdampak Banjir Digerojok Bantuan Logistik Pemprov Jateng
- hms
Bantuan bagi korban banjir meliputi bantuan logistik dan dapur umum, yang bersumber dari APBN tahun 2024 sebesar Rp201.843.850. Kemudian bantuan obat-obatan bersumber dari APBD Jateng sebesar Rp27.787.400, ditambah logistik dari BPBD Jateng Rp32.903.850 dan 10 ton beras dari Dinas Pertahanan Pangan Jateng senilai Rp120.000.000.
“Bantuan ini dalam bentuk bahan makanan siap saji, beras dan logistik lainnya,” ujar Nana disela penyerahan bantuan.
Hujan dengan intensitas tinggi di sejumlah daerah di Jateng, kata Nana, mengakibatkan 16 kabupaten/kota terdampak banjir. Salah satunya di Kabupaten Kudus dengan total korban terdampak banjir sebanyak 1.468 orang.
“Saya harap bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak,” ucap Nana.
Nana mengaku pihak Pemprov Jateng bersama stakeholder terkait, terus melakukan upaya pencegahan dan penanganan bencana banjir. Diantaranya bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana melakukan normalisasi Sungai Wulan yang melintasi Kabupaten Demak, Kudus, dan Jepara.
Nana juga berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan bencana (BNPB) untuk mengupayakan teknologi modifikasi cuaca (TMC). Operasi TMC yang sudah terlaksana kali ketiga ini, dirasa efektif mengurangi intensitas hujan yang mengguyur di Jawa Tengah.
"Kami berkoordinasi dengan BMKG untuk TMC, Alhamdulillah beberapa hari ke depan bisa berkurang intensitasnya di Jawa Tengah," tukas Nana.