Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Arofah Ana (20), mahasiswi UIN asal Pedurungan, mengungkapkan harapannya kepada Yoyok Sukawi. Ia berharap jika Yoyok terpilih, kesempatan kerja di Semarang lebih banyak

Diantara deretan perbukitan Menoreh, Widosari muncul bak surga yang jatuh ke bumi. Puncak Widosari, yang menjadi ikon desa wisata ini, bagaikan “negeri di atas awan”

Dewan Pengurus Cabang Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (DPC APTI) Jawa Timur menegaskan penolakan atas pasal - pasal Pengamanan Zat Adiktif di PP Kesehatan.

Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang akan menerapkan konsep bangunan gedung hijau (BGH) untuk pembangunan rumah huni yang akan bekerjasama dengan pengembang

Polres Karanganyar Gelar Apel Pasukan Operasi Zebra Candi 2024 di halaman Mapolresta. Operasi digelar sebagai upaya mengurangi angka kecelakaan fatal pelanggaran lalin

Bagaimana peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 setelah dihajar China? Ya, Timnas Indonesia baru saja menerima kenyataan pahit saat bertandang ke markas Chin

Sejumlah pencinta sepakbola nasional melepaskan kekesalannya di media sosial setelah Timnas Indonesia dikalahkan China pada laga keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona

Timnas Indonesia harus mengalami kekalahan perdana pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda takluk 1-2 dari Timnas China

Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto akan memberikan pembekalan terhadap calon menteri, wakil menteri, hingga kepala badan yang akan bergabung dalam k

Media asing menyorot kekalahan Timnas Indonesia dari China di matchday keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Qingdao Selasa, 15 Oktober 202

Arofah Ana (20), mahasiswi UIN asal Pedurungan, mengungkapkan harapannya kepada Yoyok Sukawi. Ia berharap jika Yoyok terpilih, kesempatan kerja di Semarang lebih banyak

Calon bupati (cabup) Karanganyar Ilyas Akbar Almadani sosialisasikan 7 program kerja yang akan diterapkan bila terpilih menjadi Bupati saat hadiri Deklarasi Wong Cilik

Dewan Pengurus Cabang Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (DPC APTI) Jawa Timur menegaskan penolakan atas pasal - pasal Pengamanan Zat Adiktif di PP Kesehatan.