Tas Enceng Gondok Produk UMKM Semarang Pikat Pejabat di Pameran Inacraft Jakarta
- hms
“Ini kalau di daerah kita (Sumatra Barat) dibuang. Bahkan sampai bingung mau buang ke mana, karena banyak sekali. Tapi ini bisa (jadi kerajinan),” ujar Helvi, saat berbincang dengan Slamet, pengrajin enceng gondok.
Helvi pun berniat mengundang pengrajin enceng gondok Jawa Tengah ke Sumatra Barat. Tujuannya tentu untuk memberikan pelatihan masyarakat di sana.
“Kebetulan di daerah saya itu ada Danau Singkarak dan kolam-kolam milik masyarakat yang ditumbuhi enceng gondok, yang selama ini dianggap mengganggu atau katakanlah sampah,” terang Helvi.
Untuk itu, Helvi berencana mengundang dan melibatkan pengrajin Jawa Tengah memberikan bimbingan dan pelatihan kepada masyarakat Sumatera Barat.
“Supaya bisa bersinergitas. Kebetulan saya didampingi Bupati Solok, sekaligus tadi minta agar tenaga ahli enceng gondok bisa diundang dan memberikan bimbingan dan pelatihan di sana,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah sebagai Pembina Dekranasda Jateng selama ini rutin mengikuti gelaran Inacraft. Bahkan tahun ini ada 68 UMKM dengan 12 stan yang terdiri dari 7 kabupaten/ kota dilibatkan.