Demi Diakui Unesco Jadi WBTB, Rangkul Bosnia dan Herzegovina Perjuangkan Ukiran Jepara
- hms
JEPARA, VIVAJogja- Kesuksesan Bosnia dan Herzegovina mencatatkan karya ukir kedua negara sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) ke UNESCO, menjadi pelecut Kabupaten Jepara untuk melakukan langkah serupa.
Kini Jepara berjuang keras agar karya ukir asli Bumi Kartini mendapat pengakuan dunia. Terkait pencatatan WBTB karya ukir Jepara, nantinya dilakukan Join Nomination dengan kedua negara tersebut.
“Istilah ini dalam konteks UNESCO merujuk pada pencalonan suatu warisan budaya atau alam untuk masuk dalam daftar Warisan Dunia (World Heritage) oleh lebih dari satu negara,” ujar Bupati Jepara, Witiarso Utomo.
Rencana besar itu disampaikan Witiarso di kediaman Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, Selasa (25/3/2025). Pemkab Jepara berupaya mengenalkan karya ukir Jepara ke seluruh penjuru dunia.
"Nantinya yang turut membantu memperjuangkan ukir Jepara menjadi WBTB di UNESCO adalah Bu Rerie (Letsari Moerdijat) dan Prof. Ismunandar," ucap Witiarso.
Terkait persiapannya, Pemkab Jepara dibantu Lestari Moerdijat bersama timnya. Mereka kini sudah menyiapkan naskah akademik dan bahan pendukung lainnya, termasuk nanti pengusulan ke pihak UNESCO.
Merespon hal itu, Lestari Moerdijat pun berkomitmen memperjuangkan keinginan Pemkab Jepara semaksimal mungkin. Sebab seni ukir Jepara merupakan kekayaan intelektual warisan leluhur.