Naik Kelas..!! Pos SAR Solo Bakal Berubah Status Kantor SAR

Pos SAR Solo naik kelas
Sumber :
  • Ist/VIVA Jogja

SOLO, VIVA Jogja - Untuk meningkatkan penanggulangan bencana di wilayah Soloraya, kantor Pos SAR Solo bakal dinaikkan statusnya menjadi Kantor SAR

Apresiasi Putusan MK, PDIP Karanganyar Dukung Netralitas TNI/Polri Hingga Kades di Pilkada 2024

Hal tersebut penting dilaksanakan salah satunya untuk mengantisipasi bencana hidrometeorologi seperti kekeringan, banjir, badai, kebakaran hutan, longsor, angin puyuh, gelombang dingin, hingga gelombang panas.

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI Kusworo saat menghadiri sarasehan di Pos SAR Solo, Senin (18/11) malam.

Pegiat Wisata Undang Dialog Paslon, Begini Komitmen Ilyas dan Rober Terkait Pariwisata Karanganyar

"Nantinya Kantor SAR Solo akan meng-handle enam kabupaten dan satu kota yakni Solo, Boyolali, Sragen, Karanganyar, Klaten, Sukoharjo, dan Wonogiri," papar Kepala Basarnas. 

Saat ini wilayah yang masuk Soloraya tersebut masih berada di bawah naungan Kantor SAR Semarang. Sehingga terkendala jarak dan waktu. 

Menteri Lingkungan Hidup Serahkan Lima Unit Pemilah Sampah Untuk Al Azhar IIBS Karanganyar

“Ini kan (Soloraya) ada enam kabupaten dan satu kota masih di-handle Semarang, otomatis terlampau jauh lah,” kata dia.

Untuk kesiapan menjadi Kantor SAR, dirinya menyebut sudah layak. Nantinya tinggal menambah jumlah personil tambahan untuk memperkuat kinerjanya.

Sementara untuk tempatnya relatif sebetulnya sudah mampu menjadi Kantor SAR. 

"Untuk keperluan penambahan personel Basarnas akan menggeser dari Kantor SAR Semarang. Karena personel di sini (Pos SAR Solo) hanya sekitar 16 orang," imbuhnya. 

Untuk realisasinya Kusworo menyebut akan terealisir tahun 2025. Usulan menjadikan Pos SAR Solo bakal dinaikkan statusnya menjadi Kantor SAR sudah diproses dan menjadi prioritas utama melalui kementerian terkait.

“Insyaallah, jadi itu tinggal kementerian dan lembaga terkait," pungkasnya.