Tanggapan RS Mitra Keluarga Slawi Setelah Diputus Kerjasama BPJS Karena Dugaan Klaim Fiktif

Pres rilis RS Mitra Keluarga Slawi
Sumber :
  • Viva Jogja

“Pelayanan kepada peserta JKN tetap menjadi prioritas kami. Oleh karena itu, kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Tegal untuk memindahkan pasien ke rumah sakit lain,” kata Chohari.

Ia juga menambahkan bahwa tim Pencegahan Kecurangan JKN sedang menyelidiki kasus ini lebih lanjut. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 16 Tahun 2019, tim ini berwenang memberikan sanksi, mulai dari teguran hingga pencabutan izin operasional rumah sakit.

Meski sedang menghadapi masalah besar, RS Mitra Keluarga Slawi berjanji akan melakukan pembenahan menyeluruh demi meningkatkan pelayanan di masa mendatang. Dalam pernyataan terakhirnya, manajemen rumah sakit tersebut mengungkapkan permohonan maaf kepada seluruh pihak yang terdampak.

“Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada pasien, keluarga pasien, serta semua pihak yang terdampak oleh penghentian kerjasama pelayanan ini. Kami berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih baik pada kesempatan lain di masa mendatang,” tulis manajemen RS Mitra Keluarga Slawi.

Dengan semua langkah yang diambil, baik dari pihak rumah sakit maupun BPJS Kesehatan, masyarakat Tegal berharap kasus ini dapat segera selesai dan pelayanan kesehatan kembali berjalan normal.