Sempat Buron 2 Minggu, Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ditangkap Saat Sembunyi di Loteng Rumah

IS, tersangka pemerkosa dan pembunuh penjual gorengan
Sumber :
  • VIVA/Andri Mardiansyah

VIVA Jogja – Keluarga Nia Kurnia Sari kini dapat bernafas lega. Polisi akhirnya berhasil menangkap Indra Septiarman (26 tahun), terduga pelaku pemerkosaan dan pembunuhan terhadap gadis remaja penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat, yang viral beberapa waktu lalu.

Pelaku sempat buron selama dua minggu setelah melakukan kejahatannya itu, namun Tim Gagak Hitam dari Polres Padang Pariaman, berhasil meringkusnya, Kamis (19/9) sekitar pukul 15.00 WIB.

Dia ditangkap saat bersembunyi di atas loteng sebuah rumah kosong di daerah Padang Kabau Nagari Kayu Tanam, Kecamatan Kayu Tanam.

"Kami sampaikan kepada masyarakat yang turut membantu pencarian tersangka ini, bahwa pukul 15.00 WIB, kami berhasil mengamankan dan menangkap tersangka IS yang selama ini dicari,"kata Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, Kamis 19 September 2024, seperti dikutip dari VIVA.co.id.

Sebelum ditangkap, wajah IS sempat beredar luas di media sosial yang diduga kuat telah memperkosa dan membunuh korban.

 

Wajah pelaku IS yang sempat beredar di media sosial sebelum tertangkap

Photo :
  • VIVA Jogja/Twitter

 

Faisol mengatakan, pelaku sempat beberapa kali terlihat oleh warga keluar dari persembunyiannya di perkebunan, namun berhasil kabur ketika hendak diamankan.

Kasat Reskrim Polres Pariaman, Iptu AA Reggy menambahkan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan terhadap sejumlah saksi dan beberapa barang bukti yang didapatkan, IS diduga kuat sebagai pelaku dan statusnya dinaikkan menjadi tersangka.

Dari hasil penyisiran polisi di lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian pelaku ditemukan sebuah tas berisi KTP, baju, hingga sleeping bed.

Seperti diberitakan sebelumnya, Nia Kurnia Sari gadis remaja penjual gorengan keliling dinyatakan hilang oleh pihak keluarga pada Jumat 6 September.

Jasadnya baru ditemukan pada Minggu sore 8 September 2024 dalam kondisi dikubur tanpa busana. Kasus ini sempat viral di media social dan menggemparkan publik.