Mahasiswa Pengabdian Masyarakat : Jabarkan konsep Digital Marketing Mudan dan Murah untuk UMKM

Jogja, VIVA Jogja – Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (Mikom) Universitas Pembangunan Nasional  Veteran Yogyakarta (UPNVY) angkatan 15 melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) dengan pelatihan komunikasi pemasaran digital marketing kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulonprogo.

Salah satu pemateri, Heni Dwi menyampaikan materi mengenai tentang pentingnya  marketing digital bagi UMKM.

Menurutnya, biaya digital marketing sangat terjangkau.  UMKM bisa memulai dari anggaran kecil melalui Sosmed atau Google Ads. Selain itu jangkauan digital marketing lebih luas, tidak hanya  pelanggan lokal tetapi juga nasional bahkan internasional. Dengan e- commerce dan Sosmed itu, memungkinkan akses ke jutaan pengguna.

Berbicara di hadapan 50 pelaku UMKM, pemuda dan warga Dusun Trayu Kalurahan Ngargosari Kapanewon Samigaluh Kulonprogo di Joglo Rajendra Farm, Heni Dwi menjelaskan target lain dari digital marketing selain memperkenalkan merek UMKM, juga dibutuhkan konten menarik dan kampanye digital yang kreatif untuk meningkatkan kepercayaan dan loyalitas pelanggan.

"Kenali dan tentukan tujuan penasaran digital, kenali target audiens, buat profil bisnis onlen, buat konten menarik, pilih saluran digital marketing yg tepat dan gunakan iklan berbagai," ujarnya.

Pembicara lain, Firna Zahwa Firdausi menyatakan beberapa hal yang wajib ada dalam Medsos bisnis di antaranya, foto profil yang wajib memakai logo, maskot atau brand UMKM. Selanjutnya, tagline berupa kalimat pendek untuk menggambarkan perusahaan atau merek dan menjadi indentitas dan ciri khas, kategori, atau akun wajib yang sesuai,  nilai jual yang menyajikan hal-hal menarik seperti Sejarah berdirinya sebuah brand, sertifikasi halal oleh MUI, juga testimoni.

Selain itu,hal penting lainnya adalah informasi penjualan, jam buka tutup cara pesan alamat toko offline dan highlight atau ikon sesuai warna identitas brand.

Firna juga memberikan tips untuk pengembangan media sosial UMKM antara lain pembuatan konten yang rutin di Medsos, mempromosikan akun secara berkesinambungan, berkolaborasi dengan perusahaan atau brand lain, memasang iklan di medsos dan meningkatkan publisitas.

"Intinya kita harus fokus siapkan bisnis, produk atau jasa,  buat dan kelola media publikasi dan fokus tingkatkan trafik,," katanya.

Sementara itu Ketua panitia program PKM, Kristian Setyo Widagdo menuturkan,  kegiatan ini dilakukan untuk menerapkan dan berbagi pengetahuan dari mata kuliah Komunikasi Pemasaran yang diampu oleh Assoc Prof Dr Edwi Arief Sosiawan.

Menanggapi hal itu, Lurah Ngargosari, L Kiswanto mengapresiasi kegiatan yang dilakukan sekelompok mahasiswa Mikom UPNVY dan berharap akan ada kegiatan sejenis yang dilaksanakan secara rutin.

"Ilmu baru yang didapatkan ini diharapkan menjadi modal dasar UMKM ini untuk naik kelas," ujarnya.

Sedang Ketua Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Widosari Samigaluh sekaligus pemilik Rajendra Farm, Galuh Aji Sri Hardiningsih juga berharap, bahwa materi yang disampaikan dapat memberi manfaat bagi warga dan pelaku UMKM di Samigaluh.  *