SDUT Bumi Kartini Jepara dan SD Muhammadiyah Birrul Walidain Juara MilkLife Soccer Challenge - Kudus 2025
- ist
Sementara di partai KU 10, SD Muhammadiyah Birrul Walidain menang dramatis lewat adu penalti 3-2 melawan SDIT Al Islam Kudus. Tim yang dipimpin oleh Keisha Athira Imawan itu mampu menunjukkan permainan yang apik.
Namun kokohnya pertahanan kedua tim, membuat mereka harus berbagi skor kacamata hingga babak akhir. Kemenangan ini jadi kebanggaan Keisha dan kawan-kawan setelah pada MilkLife Soccer Challenge - Kudus Seri 3 2024 lalu hanya menjadi runner-up.
“Pertandingan tadi cukup menegangkan karena antara menang atau tidak. Tapi pelatih tadi bilang dalam sepak bola menang atau kalah itu biasa, yang penting sudah berusaha dan akhirnya kami percaya diri untuk menang,” ucap siswi kelas 4 itu.
Tim SDIT Al Islam Kudus harus puas diperingkat kedua.
- ist
Sementara itu, Wakil Ketua Pelaksana MilkLife Soccer Challenge Welly Arisanto menilai bahwa animo peserta MilkLife Soccer Challenge - Kudus 2025 sangat menarik.
Sebab Kabupaten Kudus sebagai sasaran inkubasi pengembangan ekosistem sepak bola putri usia dini, menunjukkan potensi yang meningkat. Hal ini juga didukung dengan proses regenerasi pemain dan keseriusan sekolah untuk mengembangkan olahraga sepak bola putri.
Welly melihat bahwa MilkLife Soccer Challenge Kudus kali ini menarik dan seru pertandingannya. Tahun 2024 lalu, ada tiga kali penyelenggaraan.