Kampanyekan Subuh Ceria, Cara Cerdas Muhammadiyah Kudus Makmurkan Masjid

Suasana Subuh Ceria di Masjid Muhammadiyah At Taqwa Kudus
Sumber :
  • arif

 

Bukan Demi Pencitraan, Polisi Gelar Operasi Pembersihan Sekolah di Kudus Terdampak Banjir

KUDUS, VIVAJogja- Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Kudus kini berjuang keras memakmurkan dan meramaikan masjid dengan kegiatan positif serta bermanfaat bagi masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan, dengan program Subuh Ceria.

Agenda inovasi menarik tersebut dilakukan di pengurus dan takmir Masjid At-Taqwa Desa Jati Kulon, Kecamatan Jati, Kudus. Masjid yang dibangun warga Muhammadiyah Ranting Jatikulon ini, ditunjuk PDM sebagai masjid unggulan di Kota Kretek.

Ancaman Gagal Panen Hantui Petani Kudus, Wilayah Undaan Terdampak Parah

Sejumlah agenda kegiatan dalam memakmurkan masjid digelar oleh pengelola masjid setempat. Jamaah yang hadir tidak hanya mengikuti salat subuh berjamaah dan kajian Islami saja.

“Usai sholat subuh dan kajian Islami, warga bisa menikmati sarapan bersama serta mendapatkan lauk dan sayur gratis. Kegiatan ini pun semakin diminati oleh jamaah,” ujar Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Jatikulon, Rusmanto.

Adu Kedigdayaan di Arena Tarung, Ratusan Pendekar Silat Bidik Beasiswa UMKU 2025

Menurut Rusmanto, Subuh Ceria telah lama digelar oleh Masjid At Taqwa. Khusus agenda pada Minggu (9/2/2025), merupakan bagian dari rangkaian pelatihan inisiasi Masjid Unggulan yang digelar oleh PDM Kabupaten Kudus.

“Subuh Ceria kita agendakan sebulan sekali, tepatnya pada akhir bulan di hari Ahad pagi. Usai salat subuh, kita lanjutkan kajian bersama dan jamaah dapat menikmati sarapan gratis. Kami juga membagikan sayur-mayur dan lauk-pauk secara gratis,” ujar Rusmanto.

Pembagian sayur dan lauk pauk gratis ptogram Subuh Ceria

Photo :
  • arif

Dalam kegiatan kali ini, panitia menyediakan berbagai bahan makanan, mulai dari sayuran segar hingga lauk seperti daging ayam, kepala, dan ceker.

“Ini merupakan kali ketiga kami mengadakan pembagian sayur dan lauk gratis. Alhamdulillah, antusiasme jamaah sangat tinggi,” tambahnya.

Rusmanto menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk mempererat kebersamaan serta meningkatkan kepedulian sosial antarjamaah.

Kegiatan ini tidak hanya memperkuat ukhuwah Islamiyah, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian terhadap sesama. Harapannya, kegiatan ini terus berlanjut dan semakin banyak yang ikut berpartisipasi,” katanya.

Untuk pengadaan bahan makanan dan logistik, kegiatan ini didukung oleh Lazismu Ranting Jatikulon. Dukungan dari berbagai pihak membuat program ini dapat berjalan dengan lancar dan konsisten setiap bulannya.

Sementara itu, penasihat Masjid At-Taqwa, Nur Rohim, menambahkan, agenda pelatihan bagi para marbot dan calon marbot melibatkan berbagai masjid dari Karesidenan Pati. Setiap kota mengirimkan satu perwakilan program Masjid Unggulan.