Uniknya Tradisi Sewu Sempol, Cara Warga Kandangmas Kudus Sambut Datangnya Ramadan
- arif
Sementara itu, tradisi sewu sempol yang telah menjadi agenda pariwisata di Kudus ini, juga dihadiri oleh jajaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus.
Kepala Disbudpar Kudus, Mutrikah menyebut bahwa Sewu Sempol bukan hanya sekadar tradisi saja. Namun juga menjadi bagian dari identitas budaya masyarakat Kudus. Pihaknya berharap masyarakat terus menjaga dan melestarikannya, agar lestari hingga generasi mendatang.
Tradisi Sewu Sempol yang digelar pada Kamis terakhir bulan Ruah atau Sya’ban dalam kalender Hijriah, sebagai bentuk persiapan spiritual menjelang Ramadan. Setelah doa bersama, ingkong ayam yang dibawa warga kemudian dibagikan kembali sebagai simbol berbagi berkah.
Tradisi ini menjadi daya tarik bagi masyarakat lokal dan warga luar daerah. Dengan keberlangsungannya yang tetap lestari hingga kini, Sewu Sempol menjadi salah satu tradisi unik di Kota Kretek terkait kekayaan budaya dan kebersamaan masyarakat dalam menyambut bulan Ramadan.