Jateng Minta Operasi Modifikasi Cuaca

Modifikasi Cuaca
Sumber :
  • VIVA Jogja/Humas Prov Jateng

Akibat bencana tersebut, Pemprov Jateng juga sudah menyalurkan bantuan senilai Rp207 juta. Selain itu, BNPB juga menyalurkan bantuan senilai Rp289 juta. Dalam kesempatan itu, Nana Sudjana mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada.

Tak Perlu ke Klinik Swasta, Pemkot Semarang Kini Buka Klinik Hewan

Sebab, perkiraan cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi hingga Februari. Ia juga mengingatkan kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota sampai tingkat desa agar mewaspadai lokasi rawan bencana di wilayahnya sampai cuaca ekstrem selesai.

"Kita minta agar masyarakat yang berada di wilayah rawan bencana banjir dan longsor agar diungsikan ke tempat aman," ungkapnya.

Pemkot Semarang Kirim Personil Bantu Evakuasi Korban Longsor di Kabupaten Pekalongan

Sementara itu, Kepala BNPB Suharyanto mengatakan, permintaan operasi TMC tersebut diajukan untuk memudahkan pencarian dan mengantisipasi adanya bencana susulan. Khusus di wilayah Pekalongan, akan dilakukan TMC mulai Kamis, 23 Januari 2025 hingga sepekan ke depan.

"Besok sudah mulai dilaksanakan operasi modifikasi cuaca di Pekalongan. Satu-dua hari sampai seminggu ke depan agar tidak terjadi cuaca ekstrem ,sehingga pencarian tidak terganggu," katanya.

Pertama di Industri Bahan Bangunan Indonesia, Target Dekarbonisasi SIG Tervalidasi SBTi

Dijelaskan, salah satu kendala pencarian korban hilang adalah faktor cuaca. Dalam dua hari terakhir terjadi hujan di tengah-tengah pencarian. Selain itu juga beberapa alat berat yang belum bisa masuk karena akses tertutup.

Berdasarkan rapat koordinasi, pencarian korban hilang akan terus dilakukan sampai ketemu. Berdasarkan Standart Operational Procedure (SOP), waktu pencariannya memang 7x24 jam, namun telah disepakati bahwa akan ada penambahan waktu sesuai permintaan ahli waris atau keluarga korban yang berharap keluarganya ditemukan.

Halaman Selanjutnya
img_title