Ternyata, usai Menabrak, Seseorang sempat Ganti plat BMW maut

YOGYAKARTA, VIVA Jogja - Selain menangkap mahasiwa UGM pengendara BMW maut, Polresta Sleman juga mengamankan sosok yang turut mengganti plat nomor mobil BMW milik CPP (21).

Kapolresta Sleman, Kombes Polisi Edy Setianto Erning Wibowo dalam keterangan persnya mengatakan orang yang dengan sengaja mengganti plat nomor mobil yang kini menjadi barang bukti juga sudah diamankan.

"Ada yang membantu, mengganti olat nomer, tanpa sepengetahuan petugas menjadi B 1442 NAC. Statusnya masih saksi, saat ini masih dalam pemeriksaan. Plat nomor yang diganti belum kami temukan," katanya.

Berdasar penelusuran, Polisi juga menemukan beberapa plat nomor di dalam mobil milik tersangka dan saat ini Polisi masih melakukan pendalaman. “Belum tahu apa maksud plat nomor yang ada di mobil itu," terang Edy.

Insiden kecelakaan maut di Jalan Palagan Tentara Pelajar, tepatnya di simpang tiga Sedan, Sariharjo, Ngaglik, Sleman pada Sabtu dini yang menewaskan Argo Ericko Achfandi (19) mahasiswa Fakultas Hukum UGM itu langsung mendapat perhatian dari masyarakat. Pengemudi mobil BMW yang juga mahasiswa UGM dari Kelas Internasional Fakultas Ekonomi dan Bisnis asal Pasar Minggu, Jakarta Selatan, sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak Rabu lalu.

Tersangka, diganjar dengan pasal 310 ayat (4) Undang Undang nomor 22 tahun 2009 tentang Lalulintas Angkutan Jalan (LLAJ) yang mengatur sanksi pidana bagi setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor dan karena kelalaiannya mengakibatkan orang lain meninggal dunia. Sanksi pidana penjara paling lama enam tahun dan atau denda paling banyak Rp12 juta.

Tersangka terbukti tidak membunyikan klakson, tidak ada upaya menghindar hingga tidak melakukan pengereman.

Halaman Selanjutnya

Menurut Edy, jalan Palagan merupakan jalan Provinsi, dan sudah dipasang rambu batas kecepatan maksimum hanya di angka 40 meter per jam. Tersangka mengemudi dengan melebihi batas kecepatan yang diperbolehkan.