Asia Tenggara Jadi Hub LNG Dunia, PIS Siap Rebut Peluang Pertumbuhan
- VIVA Jogja/PIS
Kapasitas dan portfolio PIS sebagai perusahaan maritim logistik di pasar internasional menjadi modal kuat PIS untuk berkontribusi dalam upaya penyediaan energi yang ramah lingkungan ini.
Brilian menambahkan, tidak hanya menyiapkan armada tanker, PIS juga terus mengembangkan kapasitas dan kapabilitas pelaut Indonesia untuk bisa bersaing di kancah global.
"Saat ini 60% pelaut di dunia disumbang dari Filipina dan Indonesia. Jadi dari sisi populasi, kita telah memiliki potensi untuk terus dikembangkan dan ditingkatkan kapasitas para pelautnya," ujar Brilian.
Director Deputy Head Drewry Maritime Services Asia Pte Ltd Jayendu Krishna mengungkapkan Kawasan Asia Tenggara mencatat pertumbuhan yang stabil setiap tahunnya yakni lebih dari 4%.
Dari pertumbuhan tersebut, Asia Tenggara mencatat jumlah Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar US$ 3,4 triliun.
"Tentunya, ada harapan pertumbuhan yang sangat baik untuk kawasan ini, dan kami mengharapkan pertumbuhan di atas 4% untuk seluruh Asia Tenggara," kata Krishna.
Dengan pencapaian itu, PDB Asia Tenggara dapat menjadi yang terbesar kelima di dunia setelah Amerika Serikat, China, Jepang, dan Jerman.