Ratusan Tenaga Pendidik di Sukoharjo Ikuti Sosialisasi Anti Bullying
- VIVA Jogja
"Kemudian kondisi fisik, sering cemas, sulit tidur, merasa lemas, sakit perut dan terakhir emosi suasana hati berubah, merasa kenapa selalu menjadi bahan bullying," ujarnya.
Narasumber kedua Fajriah, menambahkan, di Sekolah Dasar potensi terjadi kekerasan cyber. Ada kekerasan lagi yang paling berbahaya dibanding lainnya yaitu kekerasan pembiaran.
“Pencegahan dari segi Kemendikbud, apabila sudah dilakukan pencegahan tapi ada kekerasan maka sekolah harus melakukan penanganan,” lanjutnya.
Dengan sosialisasi ini diharapkan para guru bisa menjelaskan lebih detail kepada para siswa. Agar mereka memahami apa bullying dan bagaimana tindakan yang harus dilakukan agar tercipta lingkungan belajar yang aman dan damai.
Juga bebas dari perilaku bullying sekaligus mengantisipasi agar kedepannya tidak lagi terjadi hal buruk yang tidak diharapkan.