Wartawan Korban Kekerasan Ajudan Pj Gubernur Jateng: Ada Retak Di Tulang Paha Saya
- VIVA Jogja/dok. Prast WD
Wisnu bertanya soal Nana Sudjana yang menolak bersalaman dengan Calon Gubernur Jateng dari PDIP Andika Perkasa, saat deklarasi pilkada damai di Kantor KPU Jateng, Selasa (24/9) lalu.
Saat baru mengajukan pertanyaan itu dan Nana Sudjana tengah menjawab, seorang ajudannya tiba-tiba menarik kaki kiri Wisnu hingga jatuh terjengkang.
Wisnu jatuh karena saat itu tengah menuruni anak tangga di depan Rama Sinta Ballroom Patra Hotel. Saat melihat kejadian itu, wajah Nana Sudjana tampak datar.
Hanya saja, dia kemudian meminta maaf kepada Wisnu, kemudian pergi menuju mobilnya dikawal para ajudannya. Sambil meringis kesakitan, Wisnu kemudian mencoba melontarkan protes kepada ajudan Nana Sudjana.
“Pak, pak kok ditarik, sama wartawan kok gitu,” ungkap Wisnu sembari mendekati ajudan yang mengenakan kemeja merah itu. Si ajudan yang mencoba ngeloyor pergi, sempat berkata kepada Wisnu, bahwa dia mencoba “menolong” wartawan itu.
Namun, jawaban itu tidak memuaskan Wisnu. “Apa maksudnya menolong, kalau saya kemudian ditarik dan terjatuh?” tanya Wisnu.
Seorang wartawan perempuan yang ikut dalam wawancara itu kepada media mengaku, sempat mendengar perkataan pelaku, yang bilang “wartawan ini kok tanya tanya terus” sebelum kemudian melakukan aksinya menarik Wisnu hingga jatuh terjengkang.