Ada Kemiripan Wayang dan Pilkada 2024? Ini Kata Sekjen MPR RI di Batang

Pagelaran wayang di Desa Gringgingsari, Kecamatan Wonotunggal
Sumber :

Batang, Viva Jogja - Banyak makna serta pelajaran yang bisa diambil dari pagelaran wayang jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Silahturahmi Keagamaan, Kiai Ulama Hingga Mantan Bupati Rina Doakan Rober Sukses Majikan Karanganyar

Hal itu disampaikan sekretaris Jenderal (Sekjen) Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Siti Fauziah.

Ia menyebut jika pemain, dalang, dan sinden tidak bekerja sama, maka pagelaran wayang tidak akan bisa berjalan dengan baik. 

Tiga Bulan Berjibaku Menangkan Rober Adhe Saat Pillada, Relawan Berlian Gelar Syukuran Kemenangan

"Begitu juga dalam kehidupan sehari-hari, kita perlu saling mendukung dan menjaga kerukunan. Terlebih lagi, menjelang Pilkada 2024, kita harus memastikan bahwa kerukunan dan kekompakan di antara masyarakat tetap terjaga," katanya Senin 16 September 2024.

Ia menyampaikan itu di sela-sela pertunjukkan wayang MPR RI yang digelar di Desa Gringgingsari, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang.

KPU Kota Semarang Tetapkan Hasil Perhitungan Suara Pilkada 2024

Titik, sapaan akrabnya menyebut  wayang bukan sekadar pertunjukan seni tradisional.

Tapi juga sebagai cerminan nilai-nilai Pancasila yang harus terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat Indonesia.

Halaman Selanjutnya
img_title