Dulu Ramai, Kini Jadi Kota Hantu! Ini Deretan Kota yang Ditinggalkan Penghuninya...

Kota Pripyat, di Ukraina
Sumber :
  • VIVA Jogja/flickr

VIVA Jogja - Ada beberapa kota di dunia yang ditinggalkan oleh penghuninya karena berbagai alasan, seperti bencana alam, perang, kerusakan ekonomi, atau kondisi lingkungan yang tidak lagi mendukung kehidupan.

Indosat Ooredoo Hutchison dan GoTo Luncurkan Sahabat-AI untuk Perkuat Kedaulatan Digital

Berikut adalah beberapa kota yang terkenal karena ditinggalkan penghuninya:

1. Pripyat (Ukraina)

Alasan ditinggalkan: Bencana Chernobyl (1986)

Hari Ini Peringatan Diabetes Sedunia: Yuk, Kenali, Deteksi Dini dan Pencegahannya

Pripyat adalah kota yang dibangun untuk pekerja di pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl.

Setelah terjadi kecelakaan nuklir pada tahun 1986, kota ini dievakuasi dalam waktu singkat.

Pilkada Sleman 2024 : Dinilai Tidak Tegas, Tim Kusuka Minta KPU dan Bawaslu Minta Maaf

Meskipun tidak ada korban jiwa langsung di kota ini akibat bencana tersebut, radiasi yang tinggi membuatnya tidak lagi aman untuk dihuni.

Kini, Pripyat menjadi kota hantu yang terkenal dan merupakan bagian dari zona eksklusi Chernobyl yang tidak dapat diakses oleh umum tanpa izin khusus.

2. Varosha (Famagusta, Siprus)

Alasan ditinggalkan: Perang Siprus (1974). Varosha adalah sebuah kawasan pariwisata yang populer di Famagusta sebelum terjadi invasi Turki ke Siprus pada tahun 1974.

Setelah invasi, kawasan ini terkunci dan ditinggalkan. Bangunan-bangunan megah, hotel-hotel mewah, dan pantai yang indah kini dibiarkan terlantar dan menjadi simbol kehancuran akibat konflik.

Selama beberapa dekade, Varosha tetap dilarang untuk dihuni atau dikunjungi, meskipun sebagian area sekarang mulai dibuka kembali.

3. Hashima Island (Jepang)

Alasan ditinggalkan: Penurunan industri batubara

Hashima Island, atau yang sering disebut dengan "Gunkanjima" (Kapal Perang Island), adalah pulau yang dulunya digunakan sebagai tambang batubara.

Pulau ini memiliki sejumlah bangunan pencakar langit yang dibangun untuk menampung para pekerja tambang.

Pada tahun 1974, tambang batubara ditutup, dan pulau ini ditinggalkan. Kini, pulau ini menjadi salah satu tempat wisata yang menarik meskipun kondisi bangunannya sudah mulai rusak.

4. Centralia (Pennsylvania, Amerika Serikat)

Alasan ditinggalkan: Kebakaran tambang bawah tanah.

Centralia adalah sebuah kota di Pennsylvania yang ditinggalkan setelah kebakaran tambang bawah tanah yang dimulai pada tahun 1962.

Kebakaran ini terus menyebar di bawah tanah selama bertahun-tahun, menyebabkan suhu dan gas berbahaya yang mematikan.

Meskipun penduduk sempat tinggal di sana, akhirnya semua orang dievakuasi pada 1980-an karena kondisi yang semakin berbahaya.

Saat ini, Centralia adalah kota hantu yang hampir sepenuhnya diliputi oleh asap dan gas beracun.

5. Cahokia (Illinois, Amerika Serikat)

Alasan ditinggalkan: Penyebabnya masih diperdebatkan, kemungkinan perubahan iklim dan kekurangan sumber daya

Cahokia adalah situs kota besar yang dibangun oleh suku Mississippian sekitar abad ke-11 hingga ke-14.

Terletak di dekat St. Louis, Missouri, Cahokia adalah pusat perdagangan dan budaya yang sangat maju. Namun, kota ini ditinggalkan pada sekitar tahun 1400-an.

Penyebab pasti kejatuhannya masih belum sepenuhnya dipahami, tetapi diperkirakan terkait dengan perubahan iklim, deforestasi, dan tekanan sosial atau ekonomi.

6. Bodie (California, Amerika Serikat)

Alasan ditinggalkan: Penurunan industri pertambangan emas

Bodie adalah kota pertambangan emas yang berkembang pesat pada akhir abad ke-19, tetapi setelah cadangan emas menipis dan wabah keuangan melanda, kota ini perlahan-lahan ditinggalkan pada awal abad ke-20.

Kini, Bodie adalah taman sejarah negara bagian California dan dianggap sebagai salah satu kota hantu terbaik yang dilestarikan, dengan banyak bangunan dan barang-barang yang masih utuh.

7. Oradour-sur-Glane (Prancis)

Alasan ditinggalkan: Pembantaian Nazi (1944)

Pada tahun 1944, selama Perang Dunia II, pasukan Nazi menghancurkan Oradour-sur-Glane dan membantai hampir seluruh penduduk kota ini sebagai bagian dari pembalasan terhadap aktivitas perlawanan.

Kota ini tidak pernah dibangun kembali, dan kini menjadi situs peringatan yang dibiarkan dalam kondisi hancur sebagai pengingat akan kekejaman perang.

8. Kolmanskop (Namibia)

Alasan ditinggalkan: Penurunan produksi berlian

Kolmanskop adalah kota pertambangan berlian yang terletak di gurun Namib. Didirikan pada awal abad ke-20, kota ini pernah menjadi sangat kaya berkat penemuan berlian di daerah sekitarnya.

Namun, ketika cadangan berlian habis dan industri pertambangan mulai menurun pada 1950-an, kota ini ditinggalkan.

Kini, Kolmanskop menjadi salah satu kota hantu terkenal dan merupakan objek wisata yang menawarkan tur ke bangunan yang sebagian besar masih utuh.

9. Plymouth (Montserrat)

Alasan ditinggalkan: Letusan Gunung Soufrière Hills (1995)

Plymouth adalah ibu kota Montserrat, sebuah pulau di Karibia. Pada tahun 1995, letusan besar Gunung Soufrière Hills menyebabkan aliran lava yang menghancurkan sebagian besar kota dan membuatnya tidak dapat dihuni.

Sejak itu, seluruh wilayah selatan pulau, termasuk Plymouth, menjadi zona berbahaya dan ditinggalkan oleh penduduknya.

Kota-kota ini menggambarkan bagaimana bencana alam, konflik manusia, atau perubahan besar dalam kondisi sosial-ekonomi dapat mengubah tempat yang dulunya makmur menjadi kota yang ditinggalkan dan terlupakan. Beberapa di antaranya kini menjadi situs bersejarah atau objek wisata yang menarik perhatian banyak orang.