Digelar Dua Pekan, Festival Ramadan Pegadaian 2025 di Kotagede Sedot Ribuan Pengunjung

Festival Ramadan Pegadaian 2025 di Kotagede
Sumber :
  • jogja.viva.co.id/ Cahyo PE

YOGYAKARTA, VIVA jogja - Festival Ramadan Pegadaian 2025 digelar sejak 1-14 Maret 2025 di Area Parkir Masjid Gede Mataram Kotagede, Yogyakarta. Event ini menarik ribuan pengunjung selama penyelenggaraannya.

UMY Berikan Fasilitas Mudik Gratis untuk Mahasiswanya

Beragam kegiatan menarik hadir untuk memeriahkan acara selama dua pekan nonstop, mulai penampilan spesial, dan tali asih bagi anak panti asuhan. Adapula gelaran ngabuburit bareng komunitas, lomba menggambar dan mewarnai, hingga kajian ekonomi syariah, serta ceramah tarawih.

Selain itu, masyarakat juga dapat menikmati bazar dan sembako murah, serta mendapatkan berbagai ilmu tentang investasi dan tabungan, serta voucher promo dan diskon dari Pegadaian.

Temu mitra usaha Zyrex Innovation Day Surabaya 2025

Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kanwil XI Semarang, Edy Purwanto, dalam sambutan pada penutupan event tersebut menyebut, terlaksananya Festival Ramadan Pegadaian 2025 merupakan upaya Pegadaian untuk menyemarakkan bulan Ramadan.

"Dalam rangka memeriahkan bulan suci Ramadan, Pegadaian melaksanakan event ini selama 14 hari," ujarnya di serambi Masjid Gede Mataram Yogyakarta.

Huawei Umumkan Pemenang Final ICT Competition 2024-2025 Asia Pasifik

Edy mengatakan pelaksanaan event itu juga menggandeng berbagai usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang berasal dari berbagai wilayah di DI Yogyakarta.

"Kami berupaya menggandeng UMKM dan juga pelaku usaha lainnya di wilayah Yogya untuk merasakan kegembiraan. Dan, ini komitmen kami, bahwa Pegadaian peduli dan berperan dalam menggerakkan perekonomian masyarakat," terangnya.

Selain itu, lanjut Edy, pada Festival Ramadan Pegadaian 2025 ini pihaknya juga memberikan tali asih kepada anak panti asuhan. Hal ini sudah selayaknya dilakukan Pegadaian berbagi, karena badan usaha milik negara (BUMN) itu tumbuh dan berkembang bersama rakyat.

"Kami juga gandeng adik-adik panti asuhan. Kenapa panti asuhan, karena sudah selayaknya dan sepatutnya kami ingin merasakan syukur dengan adik-adik. Kami berupaya memerhatikan lingkungan sekitar," ungkapnya.

Edy menuturkan Pegadaian yang telah berdiri sejak 1 April 1901 atau 124 tahun yang lalu, tidak akan bisa berdiri sendiri tanpa dorongan masyarakat.

"Berdiri sejak 124 tahun bukan hanya usaha internal kami. Tapi juga doa lingkungan masyarakat dan juga anak yatim. Kami tergolong penyumbang 10 besar laba nasional dan itu berkat dukungan semua pihak," ucapnya.

Edy menyebut, jika Pegadaian saat ini telah resmi menjadi Bank Emas Pertama di Indonesia sejak diresmikan Presiden Prabowo Subianto pada 26 Februari 2025.

"Kemarin, di Jakarta Pak Prabowo menyampaikan bahwa Indonesia harus makin kuat dan kokoh berdiri di kaki sendiri. Kita juga menyiapkan tabungannya bukan hanya berbentuk uang, tapi juga yang lainnya yakni emas," ungkapnya.

Pihaknya, pada Festival Ramadan Pegadaian 2025 ini, juga menyediakan stand khusus yang memberikan informasi lebih detail tentang investasi emas bersama Pegadaian melalui cicilan emas, deposito emas, pembelian logam mulia Galeri 24 dan berbagai produk dan layanan keuangan lainnya.

"Dukungan kami untuk mendorong minat masyarakat agar dapat mulai berinvestasi Emas ini tentunya sejalan dengan asta cita Pemerintahan Bapak Prabowo yang mengusung Visi Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045," tegas Edy.