Kontes dan Pameran Batu Permata Nusantara bukti Pesonanya Tak Pernah Pudar

Penjurian Kontes dan Pameran Batu Permata Nusantara Yogyakarta
Sumber :
  • Istimewa

Dalam acara yang dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta Yetti Martanti S.Sos., M.M serta doa oleh Ust. El Baihaqi Arief di Gedung Graha Budaya Embung Giwangan Yogyakarta, Washar Wasesa juga memamerkan kurang-lebih 60 bilah keris koleksinya bersama 35 pebursa keris lainnya.

Merawat Filter Air Waterpro untuk Performa Maksimal

Menurut Washar Wasesa, acara ini tidak hanya menampilkan keindahan dan keunikan batu permata nusantara, tetapi juga menjadi wadah untuk melestarikan budaya dan tradisi yang berkaitan dengan batu mulia.

“Berhubung antusiasme peserta kontes sangat tinggi, kami berencana akan menggelar acara serupa pada Bulan Agustus 2025, demi mengakomodasi komunitas maupun person yang kemarin tidak sempat mendaftar. Kami berharap kedepannya, panitia lebih siap berhubung peserta banyak datang dari luar Jawa, bahkan sampai Aceh,” ujarnya.

Featuring Elda Suryani, METZDUB tawarkan konsep Mantra dan Tekno

Kontes untuk menilai keindahan, keunikan, dan kualitas batu permata dari berbagai daerah di Indonesia, seperti batu bacan dari Maluku Utara, batu kalimaya dari Banten, dan batu lavender dari Sulawesi Selatan.

Peserta kontes memaparkan berbagai jenis batu permata mulai dari yang sudah ada hingga yang masih dalam bentuk mentah. Mereka pun harus mampu menjelaskan asal usul, jenis, dan keistimewaan dari batu permata yang mereka miliki. Para juri yang terdiri dari para ahli gemologi, kolektor batu permata, dan perajin batu permata akan menilai setiap karya dengan seksama.

Rip Current Sering Telan Korban, Kenali Tanda-tandanya

Dalam kontes ini, batu permata dinilai berdasarkan beberapa kriteria seperti keindahan, kelangkaan, keunikan, dan kualitas. Para peserta yang berhasil menunjukkan batu permata terbaik mereka berkesempatan memenangkan Piala GKR Mangkubumi, sebuah penghargaan prestisius yang diberikan oleh putri sulung Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Selain sebagai ajang kompetisi, acara ini juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat umum.

Halaman Selanjutnya
img_title