Kualitas Memburuk Dipicu Banjir, Sujarwanto Desak Bulog Terima Gabah Petani Pati
- arif
"Ada beberapa desa di Kecamatan Sukolilo yang terendam, salah satunya Desa Kasiyan dan Desa Poncomulyo. Prtani seharusnya hampir panen tinggal 5 sampai 10 hari lagi, namun justru terendam air hingga mencapai bulir padi,” tukas Sujarwanto.
Akibat rendaman banjir, kata Sujarwanto, petani dua desa setempat terpaksa memanen padi dalam kondisi basah dan tidak maksimal. Tentunya kondisi ini mempengaruhi kualitas beras yang dihasilkan.
Petani Kecamatan Sukolilo Pati kini terancam gagal panen.
- arif
Selain kerugian di sektor pertanian, imbuh Sujarwanto, genangan air juga mengganggu aktifitas warga. Tercatat ada 27 rumah terendam banjir setinggi lebih dari 50 cm membuat warga tidak dapat beraktivitas.
Sebagai langkah cepat, Pemkab Pati memberikan bantuan logistik mencegah kekurangan pangan dan memperhatikan kesehatan warga terdampak. Setiap tiga hari sekali, Puskesmas setempat memeriksa kondisi kesehatan warga.
"Dinsos P3AKB dan BPBD telah menyalurkan bantuan berupa kasur, sembako dan fasilitas kesehatan lainnya untuk warga yang mengungsi,” terangnya.
Sujarwanto juga mengaku mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dengan 10 ton beras yang segera didistribusikan kepada masyarakat di Pati.