Tanpa Diskriminasi Pasien BPJS, RSUD Loekmonohadi Kudus Tertimpa Berkah

RSUD Kudus lolos penilaian BPJS dengan hasil memuaskan
Sumber :
  • arif

“Dengan adanya pola pembiayaan melalui INA CBGs, rumah sakit bisa memberikan jenis pelayanan sesuai dengan kompetensi sebagai FKRTL,” terang Hakam. 

Pamer 130 Hari Kerja Kabinet Merah Putih, Gerinda Kudus Bongkar Capaian Prestasi

Selain itu, kata Hakam, melahirkan inovasi-inovasi melalui digitalisasi, terutama yang sejalan dengan program JKN. Sehingga masyarakat mudah mendapatkan layanan kesehatan secara online.

Hakam mengakui, banyak perubahan positif sejak adanya program JKN beberapa tahun ini. RSUD dr. Loekmono Hadi ini menjadi rumah sakit rujukan, dengan cakupan wilayah eks Karisidenan Pati dan Demak. 

Kibarkan Brand UMKM Lokal Kudus, Platform Moeria Market Hadir di Kota Kretek

Bahkan sebagian besar pasien di RSUD dr. Loekmono Hadi, imbuh Hakam, merupakan peserta BPJS Kesehatan. Sebanyak 95% pasien di RSUD dr. Loekmono Hadi adalah pasien peserta BPJS Kesehatan. 

“Kami terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi peserta BPJS, tanpa diskriminasi dan gratifikasi, transparan, serta tidak akan berhenti meningkatkan kualitas pelayanan ,” tandasnya.

Bukannya Fokus Kuliah dan Bawa Buku, Tiga Mahasiswa Jepara Malah Jualan Sabu