Menteri Lingkungan Hidup Serahkan Lima Unit Pemilah Sampah Untuk Al Azhar IIBS Karanganyar
- Ist/VIVA Jogja
KARANGANYAR, VIVA Jogja - Menteri Lingkungan Hidup / Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq serahkan bantuan lima unit tempat pemilah sampah kepada sekolah Al Azhar International Islamic Boarding School ( Al Azhar IIBS) Karangpandan.
Penyerahan secara sombolis tersebut didampingi oleh Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK, Sigit Reliantoro. Diterima langsung oleh Al Ustadz KH. Syihabuddin, selaku Board of Development Al Azhar IIBS.
"Sekolah mempunyai peran yang sangat penting sebagai tempat pembelajaran bagi seluruh warga sekolah terkait penerapan perilaku ramah lingkungan hidup," ucap Menteri Lingkungan Hidup.
Hanif Faisol Nurofiq yang juga merupakan Wali dari Muhammad Najmi Sylva Rasyad, siswa SMP Islam Al Azhar 51 IIBS juga berharap agar kedepannya Al Azhar bisa menjadi sekolah Adiwiyata dengan menyiapkan generasi lingkungan yang memiliki kemampuan dalam menghadapi triple planetary crisis (Perubahan iklim, hilangnya keanekaragaman hayati dan pencemaran sampah dan limbah).
"Kedepannya Al Azhar IIBS ini bisa menjadi sekolah Adiwiyata dengan menyiapkan generasi lingkungan yang memiliki kemampuan dalam menghadapi triple planetary crisis," paparnya.
Dalam kesempatan tersebut Pj Bupati Karanganyar, Bapak Timotius Suryadi berharap sekolah Al Azhar Karangpandan menjadi role model sekolah “One Stop Waste Solution”.
"Dimana sekolah tidak hanya sebagai tempat belajar tetapi juga tempat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan melalui pengelolaan sampah yang baik," imbuhnya.
Kehadiran Menteri Lingkungan Hidup / Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup periode 2024-2029 Hanif Faisol Nurofiq disambut langsung jajaran direktur Al Azhar IIBS, Student Council, dan tamu undangan lainnya.
Acara dibuka oleh Director of International Affairs and Public Relations Al Azhar IIBS, Ustadz Ahmad Zulfiqar
