UGM Luncurkan Rumah Pembibitan di Lahan Pasir Pantai Sanden

Inovasi greenhouse dari mahasiswa dan alumni UGM
Sumber :
  • Humas UGM

Jogja, VIVA Jogja – Mahasiswa dan alumni dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yang tergabung ke dalam social enterprise Agroritma, peresmian inovasi greenhouse yang terintegrasi atau AGISS (Agroritma Greenhouse and Integrated Seedling System) di kawasan pertanian lahan pasir pantai di Dusun Karanganyar, Sanden, Bantul.

Animal Friends Jogja Luncurkan E-Book Resep Gratis

Komunitas mahasiswa dan alumni ini juga mengadakan pelatihan teknis pembibitan, kepada para petani di kawasan lahan pasir pantai, untuk mendukung kemandirian bibit, meningkatkan produktivitas, dan kesejahteraan petani di wilayah Sanden.

Chairina Indita selaku manajer proyek AGISS dalam keterangan yang dikirim ke wartawan, Rabu (29/01/2025), menyampaikan, peresmian rumah pembibitan sebagai langkah awal untuk mendorong kemandirian bibit pertanian di lahan pasir pantai. “Adanya rumah pembibitan ini dapat membawa perubahan positif dan berkelanjutan,” katanya.

Peringati World Logic Day, Fakultas Filsafat UGM Bahas Logika

Indita menerangkan peresmian AGISS ini didukung oleh Pertamina Foundation melalui Program PFmuda 2024 dalam rangka mendukung pengembangan pertanian terpadu. Proses pembangunan rumah pembibitan ini membutuhkan waktu sekitar satu bulan yang bertujuan untuk menciptakan sarana intensifikasi pembibitan komoditas unggulan. “Kita harapkan dari satu bulan ini dapat menciptakan proses pembibitan yang lebih efisien,” ujarnya.

Selain itu, Agroritma juga berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan berbagai pihak dengan tujuan untuk menghadirkan solusi-solusi inovatif lainnya di masa mendatang.

Adrem: Kuliner Tradisional Bantul yang Sarat Filosofi dan Rasa Nostalgia

Pada peresmian rumah pembibitan komoditas pertanian ini dilaksanakan secara simbolis melalui penandatanganan pakta integritas AGISS dilakukan oleh perwakilan dari Agroritma, Ketua Kelompok Tani Pasir Makmur, dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Subur Makmur.

Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kapanewon Sanden, Dwi, menyampaikan bahwa kendala dalam rumah bibit selama ini adalah suhu panas dari sinar ultraviolet. “Kendala selama ini dapat terjawab melalui AGISS yang telah dilengkapi dengan instalasi pengairan kabut untuk mengatasi udara panas yang merusak bibit. Semoga, kelak dapat bermanfaat dan meningkatkan produktivitas pertanian lahan pasir,” tuturnya.

Halaman Selanjutnya
img_title