Tinjau Kampung Nelayan Tambaklorok, Joko Santoso Prioritaskan Pembenahan Kawasan Pesisir
- VIVA Jogja
Di luar itu, dia juga memuji jiwa solidaritas sosial dan spirit goyong royong yang ditunjukkan masyarakat Tambaklorok. Hal ini ditunjukkan dengan masyarakat yang swadaya memperbaiki rumah yang rusak akibat diterjang angin puting beliung.
"Ini bagian dari kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungannya. Ini luar biasa tadi kita juga melihat akibat puting beliung sudah ditangani BPBD Semarang dengan cepat dan dibangun dengan swadaya masyarakat," bebernya.
Sementara itu, Ketua RW 16 Kelurahan Tanjungmas Slamet Priyadi mengatakan, persoalan yang dihadapi masyarakat pesisir sangat kompleks, terutama soal banjir. Dia berharap adanya bantuan untuk peninggian jalan dan kebijakan lain yang mendukung.
Tidak tidak hanya persoalan banjir rob, warga juga ingin pelaku UMKM mendapatkan fasilitas berupa pemberian modal hingga pemasaran yang lebih luas. Menurutnya, banyak warga di Kampung Tambaklorok yang memiliki produk UMKM namun kurang maksimal.
"Kami memang sudah dibangunkan sheet pile atau tanggul laut, akan tetapi belum sempurna, belum lagi untuk masalah ekonomi. Kami di sini banyak UMKM, banyak kelompok usaha bersama itu bisa menciptakan tapi sulit memasarkan," keluh Slamet.
Dengan berbagai persoalan yang dihadapi, ke depan dia berharap kepada Yoyok Sukawi dan Joko Santoso jika terpilih sebagai wali kota dan wakil wali kota Semarang bisa memperhatikan kondisi wilayah pesisir, khususnya warga Tambaklorok.
"Ke depan kami berharap kepada Mas Yoyok dan Pak Joko Santoso insyaallah kalau diberikan amanah sebagai wali kota dan wakil wali kota, jangan lupa untuk selalu memperhatikan kebutuhan wilayah kami yang saat ini berada di pesisir utara Pantai Jawa," tandasnya.